Soal Biologi Taksonomi Hewan Rendah dan Pembahasan

     


    Di sini saya ada soal dan jawaban biologi yang pernah saya bahas di bangku kuliah saya. Saya tidak ada niat untuk membagikan jawaban atau apa pun. Berhubung soal ini juga telah selesai dibahas dan tidak lagi dipergunakan, nah siapa tau teman sekalian pernah nemu soal  begini dan susah menjawabnya. Di sini saya bantu, boleh juga komentar dibawah kalau ada yang ingin dipertanyaan seputar biologi. Oh ya, soal ini adalah soal taksonomi tumbuhan rendah  salah satu mata kuliah jurusan saya. J

Terima Kasih

Soal Biologi dan Pembahasan

1.      Analisis  secara lengkap sistem klasifikasi Echinodermata!

Jawab :

Klasifikasi Echinodermata

1.      Kelas Archoidea

Ciri-ciri Echinoidea

·         Tubuh berbentuk bola, seperti mangkuk, oval atau bentuk jantun, tubuh tertutup oleh cangkang endoskeleton dari lempeng-lempeng kalkareus yang sebelah luar, dibedakan ke dalam 5 daerah ambulakral berseling dengan 5 daerah inter-ambulakral.

·         Podia atau kaki tabung keluar dari lubang-lubang dari lempeng-lempeng ambulakral dan berfungsi untuk pergerakan.

·         Mulut terletak pada pusat permukaan oral yang dikelilingi oleh peristomium yang bersifat membrane.

·         Anus terletak di kutub aboral dan dikelilingi oleh periproct bersifat membrane.

·         Lekuk-lekuk ambulakral tidak ada.

·         Pedicellaria bertangkai dan mempunyai 3 jepit.

·         Echinoidea biasanya hidup di daerah pantai, atas batu karang, dasar laut, dalam lumpur, sumur-sumuran daerah pantai, dan muara sungai.

·         Seks terpisah, kelenjar kelamin pentamerous.

·         Perkembangbiakan meliputi larva-larva echino-pluteus yang berenang bebas.

 

2.      Kelas Holothuroidea

Ciri-ciri Holothuroidea

·         Tubuhnya simetri bilateral

·         Biasanya memanjang atau dengan mulut terletak pada satu ujung dan anus terletak pada ujung yang lain.

·         Permukaan tubuh kesat, tidak ada spina atau duri.

·         Endoskeleton tereduksi berupa spikula berukuran mikroskopis atau lempeng-lempeng tertanam di dalam dinding tubuh.

·         Mulut dikelilingi oleh sekumpulan tentakel.

·         Podia atau kaki tabung biasanya ada dan berfungsi untuk pergerakan

 

3. Kelas Asteria

 Ciri-ciri Asteria

·         Tubuh berbentuk bintang, terdiri atas satu diskus sentralis dan lima radii.

·         Memiliki dataran oral dan dataran aboral

·         Skeleton terdiri atas lamina (ossikula) yang tersusun rapat.

·         Lamina terletak di antara 2 lapisan jaringan pengikat di dalam dinding tubuh.

·         Di antara ossikula terdapat srabut serabut otot, dan pori-pori yang disebut pori dermal.

·         Pada bagian aboral, pada ossikula berpangkal spina, di antara spina ada yang dapat digerakkan.

·

4. Kelas Crinoidea

Ciri-ciri Crinoidea

·         Bentuk tubuh seperti tumbuhan tapi ada yang bertangkai dan ada yang tidak bertangkai.

·         Crinoidea yang bertangkai adalah individu yang tidak dapat bergerak dan mulutnya terarah keatas.

·         Crinoidea yang tak bertangkai merupakan individu yang dapat bergerak bebas didalam laut.

·         Tubuhnya menyerupai bunga lili atau bunga bakung dan bentuk seperti bulu burung.

·         Tidak mempunyai duri

·          Kaki tabungnya kurang mempunyai suber (alat hisap)

·         Sistem syaraf berbentuk cincin yang selanjutnya bercabang-cabang pada tiap lengan

·         Kulitnya tersusun dari zat kitin. Contoh spesies dari Crinoidea adalah Antedon sp, Anemon sp, Holopus, dan Metacrinus (lilia laut).

·         Ukurannya tidak lebih dari 40 cm panjangnya dan berwarna mencolok.

·         Tubuhnya terdiri dari cakram sentral dengan lima lengan bermula dari cakram ini setiap lengan bercabang dua atau lebih.

·         Setiap cabang mempunyai ranting-ranting melintang yang disebut pinul (pinnulae). Cabang-cabang ini membuat hewan berbulu-bulu.

·         Cakram sentral bentuknya seperti mangkuk dengan mulut terletak di dasar (di bawah).


5. Kelas Ophiuroidea

Ciri-ciri Ophiuroidea

·         Tubuh pipih dengan diskus sentral bersegi lima atau bulat.

·         Permukaan oral dan aboral adalah jelas.

·         Lengan-lengan biasanya lima, ramping, halus atau berduri.

·         Tidak memiliki lekuk ambulakral.

·         Tidak memiliki anus dan intestine.

·         Madreporit terdapat pada permukaan oral.

·         Habitat Ophiuroidea adalah diantara batu-batu karang di dalam air laut.

·         Sistem pernapasan menggunakan lima pasang kantong udara yang kecil dan terletak disekitar celah mulut.

·         Sistem pencernaan terdapat pada bola cakram. sistem reproduksi terjadi di luar tubuh dengan melepaskan sel jantan dan sel betina di air, kemudian sel-sel ini bersatu dan akan membentuk pluteus (larva yang bersilia yang akan mengalami metamorphosis dari bentuk bintang laut menjadi bentuk bintang ular).

 

2.      A. Analisislah peranan Echinodermata  bagi manusia!

Jawab :

Peranan Echinodermata

1.      Peran Echinodermata yang menguntungkan: Echinodermata dimanfaatkan manusia, antara lain:

·         Bulu babi dapat diambil gonadnya untuk dikonsumsi. Jepang memiliki peternakan bulu babi yang luas. Di wilayah Indonesia, terdapat di Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Kendari.

·         Holothuria (mentimun laut) diperdagangkan sebagai teripang kering atau kerupuk teripang. Hongkong merupakan pusat perdagangan teripang dunia. Di negeri China, mentimun laut dikeringkan dan dimanfaatkan sebagai bahan obat-obatan.

·         Echinodermata memakan bangkai-bangkai, sehingga pantai menjadi bersih

 

2.      Peran Echinodermata yang merugikan: Sedangkan peranan merugikan, antara lain:

·         Bintang laut sering memakan kerang mutiara di tempat budidaya kerang mutiara.

·         Achanbasther merupakan hama pada terumbu karang, karena memakan polip Coelenterata.

 

    B. Analisislah peranan hewan Arthropoda yang merugikan dan menguntungkan  manusia        (masing-masing 6 spesies)

Jawab :

* Udang (crustaseae)

Menguntungkan :

1) Sebagai bahan makanan yang berprotein tinggi.

2) Dalam bidang ekologi, hewan yang tergolong zooplankton menjadi sumber makanan ikan.

Merugikan :

1) Merusak galangan kapal (perahu) oleh anggota Isopoda.

2) Parasit pada ikan, kura-kura, misal oleh anggota Cirripedia dan Copepoda.

3) Merusak pematang sawah atau saluran irigasi misalnya ketam.

* Laba-laba

Menguntungkan :

1.       Membunuh serangga yang masuk ke rumah

2.       Mengobati stroke (mulut perot)

3.       Mengobati step pada anak anak

4.       Mengobati penyakit lupa dengan sarang laba laba

5.       racun/bisa laba-laba ini dapat dimanfaatkan sebagai insektisida alternative yang ramah lingkungan karena berasal dari senyawa bioaktif.

Merugikan :

1.      Membuat kotor bangunan atau pun rumah dengan benangnya

*Belalang

Menguntungkan :

1.      Pelengkap ekosistem

Merugikan :

1.      Perusak tanaman

* Rayap

Menguntungkan :

1.      Menunjukkan bangunan yang tua atau bukan

Merugikan :

1.      Merusak Bangunan

* Lebah

Menguntungkan :

1.      Menghasilkan madu

2.      Penyerbukan tanaman

Merugikan :

1.      Merusak pertumbuhan tanaman

*Semut

Menguntungkan :

1.      Membuat manusia rajin membersihkan rumah

Merugikan :

1.      Mempunyai bisa yang dapat melukai manusia sakit

 

3. Analisislah ciri-ciri spesifik dari lima kelas anggota filum Arthropoda tentang pembagian           tubuh, organ respirasi, organ ekskresi dan organ reseptor!

Jawab :

Klasifikasi atrhropoda:  

1.      Kelas Crustacea (udang-udangan)

·         Habitat di air laut maupun tawar, ada pula di darat di tempat-tempat lembab

·         Kepala dan dada menyatu  

·         Berkelamin tunggal (gonorkhis)

·         Memiliki sepasang mata faset

·         Alat eksresi berupa kelenjar hijau yang bermuara di mulut

·         Sistem respirasinya adalah insang atau seluruh permukaan tubuh

·         Organ reseptor yaitu antena 2 pasang

 

2.      Kelas Arachnida

·         Tubuh terbagi atas cephalothoraks dan abdomen (perut).

·         Tidak mempunyai antena

·         Pada cephalothoraks terdapat sepasang chelicera (alat gerak pertama), sepasang pedipalpus (alat gerak kedua) yang berbentuk capit, dan 4 pasang kaki

·         Sistem saraf tangga tali

·         Habitat di tanah, namun ada yang di dalam air

·         Bernafas dengan paru-paru buku

·         Sistem respirasinya paru-paru buku

·         Tidak memiliki organ reseptor

 

3.      Kelas Myriapoda

·          Semua anggota hidup di darat

·         Tubuh terdiri atas caput (kepala) yang memiliki sepasang antena, sepasang mata, dan 2 atau 3 pasang rahang

·         Badan terbagi menjadi ruas dengan ukuran relatif sama, masing-masing memiliki kaki

·         Sistem respirasinya yaitu trakea

·         Mempunyai sistem saraf berupa antena chilopoda 1 pasang dan panjang juga diplopoda 1 pasang dan pendek.

 

4.      Kelas Insecta/ Hexapoda

·         Memiliki kaki berjumlah 6 atau 3 pasang sehingga disebut juga hexapoda.

·         Kaki pada insecta terletak di bagian dada.

·         Mempunyai kelas dengan keanekaragaman tinggi diantara kelas yang lain

·         Merupakan satu-satunya invertebrata yang dapat terbang

·         Tubuh terdiri atas kepala, dada dan abdomen

·         Memiliki 3 pasang kaki pada dada

·         Pada umumnya bersayap

·         Permukaan tubuh tersusun atas zat kitin

·         Sistem respirasinya yaitu trakea

·         Sistem reseptornya antena 1 pasang

 

5.      Anggota filum Arthropoda ada yang mengalami molting. Analisilah pengertian dan fungsi molting serta kapan seekor hewan mengalami molting? 

Jawab :

·         Molting adalah suatu proses dalam siklus hidup kalajengking /pergantian kulit(eksoskeleton) dalam jangka waktu tertentu.Molting atau yang dikenal sebagai pergantian kulit udang adalah salah satu proses yang dilakukan agar volume tubuh udang dapat bertambah besar. Proses ini akan mengganti karapas tubuh udang seutuhnya sehingga daging di dalamnya akan lebih mudah untuk tumbuh.

·         Moulting adalah proses pergantian cangkang pada udang (crustacea) dan terjadi ketika ukuran daging udang bertambah besar sementara eksoskeleton tidak bertambah besar karena eksoskeleton bersifat kaku, sehingga untuk menyesuaikan keadaan ini udang akan melepaskan eksoskeleton lama dan membentuk kembali dengan bantuan

5. Analisilah  bagaimana proses fertilisasi pada udang?

Jawab :

Udang bersifat dioseus (ada jantan dan betina) dan pembuahan berlangsung di dalam tubuh betina (fertilisasi internal). Karakteristik seksual yang dimiliki pada setiap udang terdiri dari karakteristik seksual primer dan sekunder.

Gonad yang berkembang di dalam cephalotorax akan mempengaruhi pertambahan berat tubuh. Proses kawin udang meliputi pemindahan spermatophore dari udang jantan ke udang betina. Peneluran bertempat pada daerah lepas pantai yang lebih dalam. Telur-telur dikeluarkan dan difertilisasi secara eksternal di dalam air. Seekor udang betina mampu menghasilkan setengah sampai satu juta telur setiap bertelur.

Hotmida Sinaga

Manusia yang penuh dengan noda dosa dan kesalahan. Hiksss :( Pengen kenal dekat boleh ig. @sinagaa2000. Arigatou :)

Post a Comment (0)
Previous Post Next Post